“Konsep
Akuntansi dari Penggabungan Usaha dan Akuntansi untuk Investasi dalam Saham”
Metode akuntansi yang digunakan dari
penggabungan usaha
1. Metode Penyatuan Kepemilikan
Perusahaan
yang bergabung adalah satu kesatuan dan secara relatif tetap tidak berubah pada
entitas akuntansi yang baru.
Misal :
2 perusahaan bergabung, kemudian perusahaan yang bergabung tersebut ikut
berpartisipasi membentuk perusahaan yang baru.
2. Metode Pembelian
Penggabungan
usaha yang salah satu entitas memperoleh aktiva bersih.
Misal :
sama seperti metode penyatuan kepemilikan namun setelah membentuk perusahaan
yang baru salah satu perusahaan tidak ikut berpartisipasi.
Akuntansi Investasi Saham
Sebuah
perusahaan memiliki kepemilikan di perusahaan lain melalui kepemilikan saham
yang dimilikinya.
Jika
jumlah kepemilikan >=50 % maka perusahaan dikatakan memiliki
pengendalian/kontrol terhadap perusahaan tsb.
Terdapat
3 metode, yaitu :
1.
Metode Biaya
2.
Metode Ekuitas
3.
Metode Nilai bersih yang di realisasikan
Penggabungan
metode didasarkan pada kriteria sbb berikut :
- Kepemilikan kurang dari 20 % menggunakan metode
biaya
- Kepemilikan 20 % s/d 50 % atau kepemilikan 20 %
tapi memiliki pengaruh uang signifikan menggunakan metode ekuitas
-
Kepemilikan lebih dari 50 % menggunakan metode
ekuitas
-
Kepemilikan bersifat non permanen menggunakan
nilai bersih yang di realisasikan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar