iHubungan
Sastra dengan Bahasa Indonesia dan Bahasa Banjar
Mahmud
Jauhari Ali
Bahasa
merupakan unsur penting dalam dunia sastra. Bahasa digunakan sastrawan sebagai
media untuk menyampaikan ide atau gagasannya kepada masyarakat luas. Dalam
dunia sastra, bahasa dapat dikatakan sebagai “jembatan” yang menghubungkan
sastrawan dan masyarakat luas. Ada sebagian orang menganggap bahasa sastra
berbeda dengan bahasa dalam kehidupan sehari-hari. Sebenarnya keduanya sama
saja. Jika antara yang satu dengan yang kedua berbeda, masyarakat luas tidak
akan mengerti bahasa yang digunakan sastrawan dalam karya sastra yang
diciptakan. Padahal pada kenyataannya bahasa sastra dimengerti oleh masyarakat
luas. Hal yang terakhir ini menunjukkan bahwa bahasa sastra dan bahasa dalam kehidupan
nyata kita sehari-hari adalah sama.
Dalam
kaitannya dengan sastra di indonesia, bahasa Indonesia dan bahasa daerah
termasuk bahasa banjar menjadi unsur penting yang digunakan sastrawan untuk
menyampaikan ide-idenya kepada masyarakat luas sebagai penikmatnya. Bahasa
Indonesia dipakai dalam puisi, prosa piksi seperti cerpen dan novel, dan drama
di Indonesia. Bahasa daerah termasuk bahasa Banjar juga dipakai dalam karya sastra di indonesia seperti dalam cerpen dan
pementasan teater tradisional khas Banjar, yakni mamanda.
Hal di
atas menunjukkan bahwa bahasa Indonesia dan bahasa Banjar penting dalam
kehidupan dunia sastra di tanah air kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar